A. MENENTUKAN HARGA PEKERJAAN GRAPHIC DESIGNER FREELANCE
Menentukan harga desain merupakan hal yang paling sulit, hingga saat ini
belum ada patokan yang pasti dalam menentukan harga karya desain. Hal
ini menjadi dilemma para desainer grafis freelance, terutama bagi para
pendatang baru. Banyak desainer grafis freelance kesulitan dalam
negoisasi harga karyanya. Apakah dengan harga yang murah klien akan
tetap menggunakan jasa anda? Polemik harga murah untuk mendapatkan
proyek seringkali terjadi. Perusahaan terkadang menjanjikan akan
memberikan pekerjaan berikutnya apabila Anda bersedia menerima pekerjaan
pertama dengan harga yang murah.
Seorang Desainer grafis tentu memahami teknis pembuatan karya. Sulit atau mudahnya sebuah pekerjaan tetap harus memiliki harga. Beberapa desainer grafis akan memberikan paket-paket harga tertentu untuk karya desainnya. Harga karya sebuah animasi biasanya dihitung dari banyaknya frame yang digunakan, seorang desainer web akan memberikan harga desain web perhalaman, dan lain sebagainya. Berapa pun harga yang diberikan oleh desainer grafis freelance haruslah menguntungkan. Lalu, bagaimana dengan polemik mempertahankan klien dengan harga murah? Perlu diketahui bahwa Desain grafis juga perlu selektif dalam mendapatkan klien. Jangan terlalu memaksakan satu klien dengan harga yang murah karena harga yang anda berikan justru akan menjadi monoton. Anda harus bisa memberikan penjelasan logis kepada klien tentang harga yang Anda tawarkan.
Sebagai contoh, Anda meyakinkan klien tentang kualitas pekerjaan Anda, ketepatan waktu kerja, dan kemudahan komunikasi untuk menghubungi anda. Hal-hal demikian dapat membuat klien/calon klien Anda merasa yakin dan nyaman bekerjasama dengan Anda. Anda harus bisa menemukan konsep/ide yang kreatif sebagai alat jual diri. Jika Anda dapat meyakinkan perusahaan dengan memberikan beberapa konsep/ide desain untuk meningkatkan hasil perusahaan, biasanya perusahaan tersebut yakin bahwa harga tidak akan menjadi faktor penentu utama, artinya penawaran yang Anda berikan dapat terjadi tanpa tawar menawar. Tentu jika perusahaan merasa puas dan nyaman bekerja dengan Anda, maka tidak tertutup kemungkinan kerja sama selanjutnya dapat terjadi. Masing-masing Desainer grafis memiliki teknik tertentu untuk menentukan harga. Tidak ada rumusan yang tepat untuk menetukan harga sebuah ide/konsep sebuah karya desain. Berikut rumusan sederhana yang dapat membantu Anda dalam membuat perhitungan harga:
B. RUMUSAN PEKERJAAN
Seorang Desainer grafis tentu memahami teknis pembuatan karya. Sulit atau mudahnya sebuah pekerjaan tetap harus memiliki harga. Beberapa desainer grafis akan memberikan paket-paket harga tertentu untuk karya desainnya. Harga karya sebuah animasi biasanya dihitung dari banyaknya frame yang digunakan, seorang desainer web akan memberikan harga desain web perhalaman, dan lain sebagainya. Berapa pun harga yang diberikan oleh desainer grafis freelance haruslah menguntungkan. Lalu, bagaimana dengan polemik mempertahankan klien dengan harga murah? Perlu diketahui bahwa Desain grafis juga perlu selektif dalam mendapatkan klien. Jangan terlalu memaksakan satu klien dengan harga yang murah karena harga yang anda berikan justru akan menjadi monoton. Anda harus bisa memberikan penjelasan logis kepada klien tentang harga yang Anda tawarkan.
Sebagai contoh, Anda meyakinkan klien tentang kualitas pekerjaan Anda, ketepatan waktu kerja, dan kemudahan komunikasi untuk menghubungi anda. Hal-hal demikian dapat membuat klien/calon klien Anda merasa yakin dan nyaman bekerjasama dengan Anda. Anda harus bisa menemukan konsep/ide yang kreatif sebagai alat jual diri. Jika Anda dapat meyakinkan perusahaan dengan memberikan beberapa konsep/ide desain untuk meningkatkan hasil perusahaan, biasanya perusahaan tersebut yakin bahwa harga tidak akan menjadi faktor penentu utama, artinya penawaran yang Anda berikan dapat terjadi tanpa tawar menawar. Tentu jika perusahaan merasa puas dan nyaman bekerja dengan Anda, maka tidak tertutup kemungkinan kerja sama selanjutnya dapat terjadi. Masing-masing Desainer grafis memiliki teknik tertentu untuk menentukan harga. Tidak ada rumusan yang tepat untuk menetukan harga sebuah ide/konsep sebuah karya desain. Berikut rumusan sederhana yang dapat membantu Anda dalam membuat perhitungan harga:
B. RUMUSAN PEKERJAAN
HP = (N X QH) + E + B + K
HP : Harga Pekerjaan desain
N : Upah pekerjaan perhari
QH : Waktu yang dibutuhkan
E : Faktor teknis
B : Bahan yang dipakai
K : Konsep/Ide desain
Keterangan:
1. Upah pekerjaan perhari (N)
2. Waktu yang dibutuhkan (QH)
Jika ini merupakan proyek pertama anda, maka lama pengerjaan akan menentukan berapa lama Anda dapat mengerjakannya. Faktor lama pengerjaan bisa dating dari klien. Terkadang klien menginkan pekerjaan ini segera selesai. Namun perlu di pertimbangkan kemampuan Desainer. Latihan dan pengalaman dalam bidang desain aka sangat membantu.
Dari hasil briefing dengan klien dapat diketahui kesulitan apa yang nantinya akan dihadapi, higga perkiraan lamanya waktu pengerjaan. Biasanya Desainer grafis freelance tidak memiliki jam kerja yang jelas, namun perlu diperhatikan bahwa jam kerja yang tersusun dengan baik akan membuat seorang Desainer grafis lebih konsentrasi dalam bekerja. Sebagai contoh seorang desainer web dapat membuat website dinamis dalam waktu 4 hari dengan 7 jam kerja perhari. Jika dimungkinkan, mengingat masih adanya antrian pekerjaan yang lain, maka sebaiknya tambahkan waktu pekerjaan menjadi 5 sampai 6 hari. Komitmen waktu adalah hal yang sangat penting. Karena jika terlambat maka Desainer grafis akan kehilangan kesempatan untuk pekerjaan berikutnya.
3. Faktor teknis (E)
Faktor teknis merupakan biaya yang bersifat teknis, dapat ditambahakan ke dalam nilai sebuah desain. Nilai faktor ini bermacam-macam, tergantung dari jenis pekerjaan, situasi dan lainnya. Beberapa nilai lain yang dapat di tambahkan seperti beban listrik dan biaya kesehatan apabila pekerjaan ini beresiko menyebabkan sakit selama pengerjaannya. Jika bekerja secara offline tentu perlu juga dianggarkan pengeluaran untuk presentaasi desain. Disamping itu nilai lain yang dapat ditambahkan adalah jika terjadi revisi atau perubahan desain yang cukup banyak. Sebagai contoh, rata-rata besarnya pemakaina listrik perbulan adalah Rp 300.000, maka beban listrik perhari = Rp. 10.000.
4. Bahan yang di pakai (B)
Pekerjaan desainer grafis merupakan pekerjaan yang
membutuhkan konsentrasi & ketenangan. Persiapkan seluruh bahan yang
nantinya akan di pakai dalam pekerjaan, jika membutuhkan sesi pemotretan maka
siapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan hal ini. Tiap project tentu
berbeda tingkat kebutuhannya, jika seorang designer sedang mengerjakan proyek
printing, maka pembuatan film percetak, dan lain sebagainya jangan lupa untuk
di tambahkan.
5. Harga konsep desain (K)
Nilai ini merupakan hal yang sulit untuk di tentukan. Hingga
saat ini belum ada kisaran harga untuk membayar ide seorang desainer grafis. Besarnya
nilai ini tergantung dari masing-masing desainer. Namun, perlu diketahui bahwa
ide ide kreatif bukanlah barang GRATIS. Sekalipun ide tersebut sangat sederhana.
Tidak jarang desainer grafis freelance memberikan gratis untuk harga konsep
hanya agar proyek diterima. Mulailah untuk menghargai konsep dan pemikiran. Karena
dari sinilah harga jual seseorang desainer dapat di tentukan. Konsep yang gratis cenderung akan merusak
harga pasar, yang berarti mematikan profesi dan kreatifitas sendiri.
6. Potongan harga
Secara garis besar tidak ada potongan harga untuk sebuah
harga desain namun, strategi ini perlu di lakukan agar ada proses tawar menawar
dengan calon klien. Calon klien akan merasa di untungkan jika seorang desainer
memberikan potongan harga khusus. Cara ini dapat dilakukan selagi tidak merugikan.
Jadikan potongan harga sebagai salah satu cara anda berkomunikasi untuk
memberikan pelayanan yang baik kepada klien. Sebagai seorang desainer grafis
profesional, tentu anda harus memiliki kode etik dalam menentukan harga.
C. SIMULASI PERHITUNGAN HARGA JUALNYA
Contoh kasus: sebuah
perusahaan ingin membuat sebuah website, jumlah halaman yang diinginkan
sebanyak 10 halaman. Pada halaman produk klien ingin menampilkan foto-foto
produk yang di jual ke pemesan dan disediakan kolom pemesanan tersendiri. Berapakah
harga yang akan di tawarkan?
Jawaban:
GUNAKAN RUMUS HP= (N X QH) + E + B + K
a. Mengitung upah harian (N). Nilai ini
bukan merupakan ketetapan umum, hanya sebagai asumsi nilai upah rata-rata. Dengan
asumsi desainer pemula, di peroleh upah harian sebesar Rp. 62,500/hari
b. Lama Pengerjaan (QH). Untuk kasus
seperti diatas, dengan jumlah halaman yang cukup banyak di sertai dengan
variasi desain, maka di asumsikan bahwa web ini dapat di kerjakan full time
selama 10 hari kerja.
c. Faktor Teknis (E). Dengan asumsi bahwa
biaya listrik perhari Rp.10.000, maka beban listrik untuk sepuluh hari kerja
ialah Rp 100.000. jika ada, hitung biaya presentasi perhari (tranportasi, pulsa
dan lain-lain) sebesar Rp 20.000. biasanya di buat kesepakatan bahwa revisi
hanya dapat di lakukan sebanyak 3 kali. Berarti 20.000X3 = Rp.60.000. maka,
biaya faktor teknis adalah Rp 100.000=Rp60.000 = Rp. 160.000-
d. Bahan yang dipakai (B). Jika saat kerja
dibutuhkan pemotretan produk barang-barang yang aka di pajang di halaman web,
maka biaya pemotretan, editing, serta biaya lainnya di asumsikan sebesar 1 juta
rupiah jika kamera milik desainer. Namun, jika menyewa kamera maka anada dapat
menambahkan biaya tersebut. Biaya paket hosting kira-kira sebesar Rp 400.000
dengan kapasitas 50 MB. Biaya lain, biaya ini antara lain adalah kertas etc. Biaya
ini di anggarkan Rp 100.000 maka, besarnya biaya bahan yang terpakai adalah Rp
1000.000 + Rp 400.000 + Rp 100.000 = Rp 1.500.000-
e. Biaya konsep desain (K), Dalam kasus
ini, desainer menyerahkan konsep yang di miliki kepada pemilik perusahaan. Sehingga
ia lebih leluasa dalam menentukan harga sebuah konsep.biaya yang di bebankan
mulai dari pengajuan hingga diterimanya konsep. Di asumsikan bahwa harga konsep
yang di miliki sebesar Rp. 2.000.000-
Dari Perhitungan ini, maka di peroleh harga
penawaran terendah sebuah desain web adalah
(62.500X10) = 160.000 = 1.500.000 + 2.000.000
= Rp 4.285.000